Berikut ini akan disajikan informasi berupa tips bagaimana mendesain jaringan dengan menggunakan Wireless (AP dan Router),..simakk yukk…^ ^
WLAN atau Jaringan LAN adalah jenis jaringan komputer di mana komputer terhubung tanpa menggunakan kabel (kecuali kabel power….he..he..) WLAN ini sering kita sebut dengan dua istilah dari dua jenis perangkat yang berbeda yaitu Wireless Access Points Wireless Router. Kedua perangkat ini sebenarnya memiliki kesamaan dalam tugasnya, tetapi perbedaanya saja bahwa Wireless Access Point ini berfungsi sebagai pengatur lalu lintas data, sehingga memungkinkan banyak Client dapat saling terhubung melalui jaringan, sedangkan Wireless Router berfungsi untuk menghubungkan jaringan lokal dengan jaringan wireless/nirkabel, Access point dapat memancarkan atau mengirim koneksi data / internet melalui gelombang radio, ukuran kekuatan sinyal juga mempengaruhi area coverage yang akan dijangkau, semakin besar kekuatan sinyal (ukurannya dalam satuan dBm atau mW) semakin luas jangkauannya.
Router |
Access Point |
Namun yang menjadi pertimbangan kita sekarang bahwa Jaringan ini savety dari gangguan,misalnya jaringan yang kita miliki di blokir orang lain dengan mengganti semua IP dan settingan lainya karena mengingat ketika mengkonfigurasi LAN nirkabel , alokasi bandwidth untuk tiap user dan menentukan cakupan RF dari titik akses tunggal. Adapun komponen yang dibutuhkan ketika kita membangun jaringan ini, antara lain :
Wireless Access Points
Wireless Router
Wireless LAN Card
Workstation dan Laptop
PDA (opsional)
IP Telepon (opsional)
Merancang
Dalam merancang LAN Nirkabel yang harus di perhatikan adalah persyaratan seperti jumlah pengguna, komputer yang ada, lokasi fisik, aplikasi dan keamanan. Juga unsur-unsur teknis seperti membuat poin arsitektur jaringan, akses, router nirkabel, antena jenis, jarak antara sistem dan jalur akses dan pengaturan lainnya. Sebelum menerapkan desain Anda dapat membuat diagram, yang menunjukkan semua komponen jaringan dan arsitektur sistem secara keseluruhan. Menentukan bahwa berapa banyak bandwidth untuk setiap user yang diperlukan dan jumlah jalur akses yang sangat penting.
Instalasi
Desain harus menentukan lokasi penempatan sistem,seperti jalur akses, menempatkan router nirkabel dan berapa banyak harus jarak antara sistem pengguna dan titik akses. Selain itu, desain harus menentukan persyaratan keamanan dari keseluruhan infrastruktur. Puncak ketinggian Gunung jalur akses di tempat tertinggi menyebabkan koneksi ini terhambat, kayu,dll.
Pengujian
Pengujian disini dimakudkan apakah instalasi yang kita buat sesuai dengan prosedur yang tepat, selain itu cakupan dan keamanan dengan alat analisa jaringan yang baik, kemudian pemantauan jaringan dengan cara mengaktifkan wireless software pada laptop kita yang memiliki Wifi dengan jarak tertentu, dan disarakan juga bahwa untuk dapat menangkap jaringan dengan lebih baik kita dapat menggunakan tower (antenna eksternal) yang dilengkapi dengan Lightning Arrester.
Antenna Eksternal |
0 komentar:
Post a Comment