Sistem kerja jaringan wifi memiliki perbedaan dengan jaringan internet yang biasa kita gunakan dengan kabel (UTP). Hal ini di pengaruhi oleh sitem kerja wifi (bekerja berdasarkan jaringan tanpa kabel). Faktor lain yang mempengaruhi cara kerja jaringan ini dan menjadi perhatian kita adalah posisi atau letak wifi hardware sehingga dapat bekerja secara maksimal. berikut secara bertahap bagaimana kita menempatkan posisi wifi serta cara pemasangannya :
- Letakkan Access Point pada tempat yang optimum, biasanya berada di tengah-tengah dan line of sight dengan PC maupun wireless accessories (adapter dan router).
- Hubungkan AC power adapter ke socket power Access Point.
- Hubungkan ujung kabel UTP straight ke Access Point (Internet) dan ujung kabel lainnya ke Switch/hub.
- Jika Access Point sudah dipakai sebelumnya, kita reset terlebih dulu dengan memencettombol reset di bagian belakang access point selama 30 detik pake paper clip/bolpoint.
- Nyalakan wifi laptop dan
refresh pada wireless network connection. Pastikan sudah terdapat sinyal wifi
dari access point kita. Koneksikan laptop dengan sinyal wifi tersebut. Biasanya
kalau gak tertulis “default” pasti merek dari access point, misal “linksys”
- Cek/lihat berapa IP Address/IP Gateway dari sinyal yang kita dapat, kemudian kita buka browser dan ketikkan alamat IP tadi ke dalam address bar. Misalnya : 192.168.1.1
- kemudian akan terdapat pop-up menu dan
menyuruh kita untuk memasukkan usernamedan password dari default access point
kita. Biasanya “admin” dengan password kosong atau “admin” dengan password “admin” juga.
- Segera ganti password default tersebut. Gantilah dengan kata yang unik dan berisikan kombinasi angka dan huruf.
- Masukkan IP Public/IP yang ada
koneksi internetnya/IP yang ada bandwithnya di bagian Network/Internet Setup.
Isikan lengkap dengan IP Address, SubNet Mask, Default Gateway beserta DNS Addressnya.
- Masukkan IP Local. Biasanya ada
yang sudah disetting default, ada juga yang bisa disetting secara manual. Lalu
aktifkan (enabled) DHCP Server agar Access Point memberikan alamat IP pada masing-masing Host secara otomatis.
- Isikan SSID/Wireless Network Name yang merupakan Nama Access Point/sinyal yang akan terdeteksi di jaringan wireless. Abaikan/defaultkan settingan yang lainnya. Jangan lupa klik Save Settings.
- Selesai, silakan refresh pada Wireless Network Connections dan connect dengan sinyal wifi yang baru.
- Coba buka browser dan andapun bisa berinternet…
4 komentar:
Mampir nih sob.. thanks ya.. baru tahu nih tentang instal WLAN
yapp,..sama2 sob,..
good job min
solder uap
Post a Comment